Minggu, 10 Juni 2012

Apa yang Harus Ditulis di "PEMECAHAN MASALAH"

Apa yang Harus Ditulis di "PEMECAHAN MASALAH"

Ada yang menulisnya di Bab III, namun ada juga yang di Bab IV. Tulisan ini membahas tentang apa yang harus ditulis di Pemecahan Masalah, atau Analisis dan Pembahasan, atau Pembahasan, atau apapun istilah (judul bab)nya.

Yang dibahas di sini adalah "langkah-langkah yang dilakukan untuk memecahkan masalah". Jika Saudara akan membuat program aplikasi untuk membantu orang memecahkan masalah, maka mulailah dengan "3.1 Analisis Kebutuhan Pengguna" yaitu dengan melakukan survey atau tanya-jawab tentang apa yang diinginkan si calon pengguna aplikasi Saudara nantinya. Hal ini penting dilakukan agar aplikasi/ software yang akan Saudara buat tidak digunakan mereka (calon pengguna) karena ekspektasi si calon pengguna tidak dipenuhi.

Misalkan, saya melihat kue bolu kukus berwarna coklat di sebuah toko. Ekspektasi saya, bolu itu pasti manis rasanya dan beraroma cokelat. Namun kekecewaan saya muncul ketika saya mencoba bolu itu, ternyata rasa kopi.

Jadi, hal pertama yang harus dilakukan peneliti adalah bertanya kepada calon pengguna (1) informasi yang akan ditampilkan di monitor nanti harus berisi apa saja ? (2) bagaimana tata letak, warna atau susunan informasi yang diinginkan pengguna. Hal-hal kecil seperti warna harus diperhatikan, karena ada perusahaan yang sudah identik dengan warnanya, (3) desain-desain input/ output seperti apa saja yang diperlukan.

Setelah semua kebutuhan selesai dianalisis, barulah disusun langkah-langkah penyelesaian. Bisa jadi, pembuatan flowchart, atau data flow diagram, UML, struktur navigasi, desain input, atau apapun sesuai dengan pokok masalahnya (tidak bisa digeneralisasi).

Bab ini dikatakan selesai jika apa yang akan dibuat (sesuai dengan tujuan penelitian) sudah diselesaikan. Alangkah baiknya jika dilakukan sampai ujicoba software yang dibuat ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar